Bandar poker - Sindiran Keras Mou untuk Wenger
Aladinpoker
Manajer Chelsea Jose Mourinho melontarkan sindiran keras untuk rivalnya, manajer Arsenal Arsene Wenger. Sindiran ini tak terlepas dari insiden Diego Costa-Gabriel.
Costa dan Gabriel terlibat dalam kericuhan saat Chelsea berduel dengan Arsenal di Stamford Bridge pekan lalu. Saat itu, Gabriel mendapatkan kartu merah sedang Costa cuma dihadiahi kartu kuning dalam sebuah perdebatan. Sempat ada kontroversi soal ini karena Costa dianggap lebih dahulu melakukan pelanggaran serius terhadap Laurent Koscielny, namun luput dari hukuman.
Pada prosesnya Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) menyelidiki insiden tersebut dan menjatuhkan hukuman larangan tiga kali bermain untuk Costa. Penyerang internasional Spanyol itu didakwa bersalah melakukan tindakan tidak terpuji.
Costa dan Gabriel terlibat dalam kericuhan saat Chelsea berduel dengan Arsenal di Stamford Bridge pekan lalu. Saat itu, Gabriel mendapatkan kartu merah sedang Costa cuma dihadiahi kartu kuning dalam sebuah perdebatan. Sempat ada kontroversi soal ini karena Costa dianggap lebih dahulu melakukan pelanggaran serius terhadap Laurent Koscielny, namun luput dari hukuman.
Pada prosesnya Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) menyelidiki insiden tersebut dan menjatuhkan hukuman larangan tiga kali bermain untuk Costa. Penyerang internasional Spanyol itu didakwa bersalah melakukan tindakan tidak terpuji.
Sedang Gabriel justru mendapatkan pengurangan hukuman karena kartu merahnya dicabut. Akan tetapi dalam keputusan terbarunya, FA menjatuhkan hukuman larangan tampil satu laga untuk Gabriel karena melakukan tindakan tak pantas setelah menerima kartu merah.
Soal insiden itu, Wenger sempat mengkritik keputusan wasit Mike Dean usai laga. Dia menilai seharusnya Costa mendapatkan kartu merah dua kali karena memukul Koscielny dan jugs memicu keributan. Namun di lain sisi, dia juga mengakui Gabriel terpancing untuk ikut dalam keributan.
Nah, jelang laga tandang Chelsea ke Newcastle United, Sabtu (26/9/2015) malam WIB nanti, Mourinho kembali memanaskan situasi. Mulanya dia cuma ditanya soal tekanan yang menjerat manajer Newcastle, Steve McClaren, yang belum sekalipun menang musim ini.
Mourinho menilai banyak manajer dalam tekanan di Liga Inggris, namun ada satu yang tidak, meskipun gagal mencapai target. Pernyataan ini dinilai menyindir keras Wenger mengingat manajer Prancis ini sempat membawa Arsenal puasa gelar sembilan tahun. Mourinho juga menyinggung soal keluhan-keluhan yang diungkapkan Wenger.
"Di negara ini, hanya satu manajer yang tidak dalam tekanan. Setiap manajer lainnya dalam tekanan. Steve dalam tekanan, saya dalam tekanan, Brendan (Rodgers) dalam tekanan, (Manuel) Pellegrini dalam tekanan," kata Mourinho di situs resmi klub.
"Kami tidak bisa kalah di laga-laga atau berada di bawah harapan. Kami harus mencapai target-target jadi saya punya simpati untuk mereka dan saya yakin mereka bersimpati untuk saya karena ini pekerjaan yang sulit. Ada satu yang untuk sejumlah alasan ada di luar daftar, jadi bagus untuknya."
"Yang satu ini bisa berbicara soal wasit sebelum laga, juga setelah laga, dia bisa mendorong orang di area teknis, dia bisa mengeluh di pagi hari, mengeluh di sore hari, dan tidak ada yang terjadi. Dia boleh tidak mencapai sesuatu dan tetap bekerja, masih menjadi raja. Itu adalah sebuah keistimewaan," demikian manajer asal Portugal ini.
posted by
Tidak ada komentar:
Posting Komentar